
Palangka Raya, Introgator.com-Kepala BKD Provinsi Kalimantan Tengah, Lisda Arriyana, menegaskan bahwa implementasi SIASN merupakan langkah strategis dalam mendukung digitalisasi birokrasi di daerah.
“Melalui implementasi SIASN, kita berharap tata kelola kepegawaian di Provinsi Kalimantan Tengah dapat berjalan lebih efektif dan efisien, sesuai prinsip digitalisasi birokrasi. Dengan begitu, pelayanan kepegawaian bagi ASN maupun masyarakat bisa lebih cepat, tepat, dan transparan,” ungkap Lisda (2/10/25).
Kegiatan dilaksanakan dalam bentuk asistensi teknis yang menghadirkan narasumber internal dari BKD serta kolaborasi dengan Biro Organisasi Setda Provinsi Kalimantan Tengah. Peserta diberikan pemahaman mendalam terkait penyusunan analisis jabatan (Anjab) dan analisis beban kerja (ABK) yang akan diintegrasikan dalam platform SIASN.
Melalui sinergi ini, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah berharap Pengelolaan manajemen ASN semakin transparan dan akuntabel, Seluruh data kepegawaian dapat terintegrasi secara digital, dan ASN di Kalteng mampu memberikan pelayanan publik yang lebih prima.
Kegiatan ini menjadi bentuk nyata sinergi antara BKD Provinsi Kalimantan Tengah dengan Biro Organisasi Setda Provinsi Kalimantan Tengah dalam mendukung penyusunan analisis jabatan dan analisis beban kerja yang terintegrasi dengan SIASN.
Kolaborasi ini diharapkan semakin memperkuat upaya pemerintah daerah dalam mewujudkan ASN BerAKHLAK serta mendukung transformasi digital di bidang kepegawaian.Tim