
Anggota DPRD Kabupaten Kapuas, Algrin Gasan saat melakukan kunjungan ke SDN Cemara Labat II di Kecamatan Kapuas Kuala, Kabupaten Kapuas.
Kuala Kapuas, Introgator – Anggota DPRD Kapuas, Algrin Gasan, menyoroti kondisi pendidikan di wilayah terpencil yang dinilainya belum merata, baik dari segi infrastruktur maupun tenaga pengajar.
“Di beberapa desa, masih ada SD yang kekurangan guru. Ini harus segera diatasi,” ucap Algrin, Sabtu (10/5/2025).
Menurutnya, masalah ini bukan hanya tanggung jawab Dinas Pendidikan, tapi juga lintas sektor yang harus turut peduli.
“Kita butuh insentif tambahan agar guru mau ditugaskan di pelosok,” tambahnya.
Algrin juga meminta agar pengadaan fasilitas belajar seperti komputer dan perpustakaan digital diperluas hingga ke sekolah di pedalaman.
“Kalau anak-anak di kota sudah pakai teknologi, anak desa juga berhak mendapatkan yang sama,” katanya.
Ia mengingatkan bahwa kesenjangan pendidikan akan berdampak pada masa depan daerah, karena SDM yang tertinggal sulit bersaing di masa depan. (Red)