
Palangka Raya, Introgator.com-Kepala DLH Provinsi Kalteng Joni Harta, menegaskan, bahwa Rakorda Lingkungan Hidup 2025 menjadi momentum penting untuk menyatukan persepsi dan memperkuat kolaborasi antar instansi.
“Sebagian besar sampah di Kalteng masih didominasi sampah rumah tangga dan plastik, sementara kemampuan pengelolaan masih terbatas. Karena itu, forum ini kami gunakan untuk mengevaluasi capaian dan menggali inovasi baru berbasis teknologi dan ekonomi sirkular,” ungkapnya di Palangka Raya (7/11/25).
Menurut Joni, mewujudkan Kalteng Zero Waste 2030 membutuhkan kerja sama semua pihak — pemerintah, swasta, komunitas, hingga masyarakat.
“Kami ingin Kalteng menjadi daerah yang bersih, hijau, dan berkelanjutan, di mana sampah bukan lagi beban, tetapi menjadi sumber ekonomi baru bagi masyarakat,” tutup Joni Harta. Tim



