
Palangka Raya, Introgator.com-Pemprov Kalteng kini, menargetkan modernisasi sistem pengelolaan sampah dengan menutup lokasi open dumping, mengembangkan sanitary landfill, dan menyiapkan TPA regional berbasis teknologi ramah lingkungan.
Selain itu, penguatan ekonomi sirkular dan penggunaan teknologi tepat guna menjadi fokus utama. Salah satunya melalui rencana proyek percontohan Waste to Energy (WTE) yang akan mengubah sebagian sampah menjadi sumber energi alternatif.
“Langkah ini mendukung kebijakan nasional sekaligus memperkuat transisi energi bersih di Kalimantan Tengah,” ucap Gubernur diwakili Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Yuas Elko (7/11/25).
Gubernur menegaskan, keberhasilan pengelolaan lingkungan tidak akan tercapai tanpa keterlibatan masyarakat. Untuk itu, Pemprov akan meluncurkan kampanye edukasi lingkungan secara serentak di sekolah, komunitas, dan media lokal.
“Masyarakat adalah mitra utama dalam mewujudkan Kalteng bersih dan hijau. Kesadaran terhadap pengurangan dan pemilahan sampah harus dibangun sejak dini,” katanya.Tim



